Disaat Indonesia terkena pandemi covid 19, terjadi perubahan sistem pembelajaran pada dunia pendidikan, dari pembelajaran luring (tatap muka0 menjadi pembelajaran daring (secara online).
Daerah yang dinyatakan bukan zona hijau (bebas dari pasien positif covid 19) diberlakukan pembelajaran daring (pembelajaran secara online), agar tidak terjadi penyebaran covid 19.
Pembelajaran daring tentunya membuat para tenaga pendidik berusaha meningkatkan kompetensi dasar di bidang pedagogik dan profesional, seperti: kemampuan manajemen kelas, pengembangan rencana belajar, implementasi pembelajaran berbasis proyek, dan lainnya. Selain itu tenaga pendidik juga harus mampu memahami dan menguasai beberapa kelas nyata (virtual class) yang sesuai dengan kebutuhan untuk diterapkan dalam pembelajaran daring mereka. Salah satu jalan untuk meningkatkan kompetensi tersebut yaitu mengikuti workshop/bimtek/diklat online.
Akibat adanya pandemi covid 19 ini, banyak workshop/bimtek/diklat online yang diadakan oleh beberapa organisasi atau Institut, tetapi kita harus teliti dalam mengikuti suatu workshop online, baik siapa penyelenggaranya, apa materi atau kegiatan workshopnya, siapa narasumbernya, dan lain-lain.
Jangan sampai kita terjebak ikut workshop yang tidak jelas kegiatan dan penyelenggaranya, apalagi jika sampai meminta biaya yang besar. Akan lebih baik jika kita menjadi suatu anggota organisasi resmi yang memang mengkhususkan pada peningkatan kompetensi tenaga pendidik, misalnya Ikatan Guru Indonesia (IGI).
Jangan sampai kita terjebak ikut workshop yang tidak jelas kegiatan dan penyelenggaranya, apalagi jika sampai meminta biaya yang besar. Akan lebih baik jika kita menjadi suatu anggota organisasi resmi yang memang mengkhususkan pada peningkatan kompetensi tenaga pendidik, misalnya Ikatan Guru Indonesia (IGI).
Ikatan Guru Indonesia (IGI) melalui beberapa kanalnya banyak menyelenggarakan pelatihan-pelatihan atau workshop online yang bermutu dan sesuai dengan kebutuhan tenaga pendidik untuk meningkatkan kompetensi dasar dibidang pedagogik dan profesional.
Wokshop online selain dapat bermanfaat bagi pengembangan diri tenaga pendidik, sertifikat yang diperoleh juga memiliki nilai kredit untuk keperluan guru khususnya ASN dalam mengajukan kenaikan golongan atau pangkat fungsional. Jumlah kredit tentunya ditentukan juga berapa jam pelatihan atau workshop tersebut diadakan, contoh 30 s.d 80 JP maka nilai kreditnya adalah 1, begitu seterusnya.
Apapun sistem atau media pembelajaran yang digunakan tenaga pendidik ada baiknya juga melihat kondisi siswa, jangan sampai pembelajaran daring tersebut menjadi beban bagi siswa atau orangtua siswa.
Apapun sistem atau media pembelajaran yang digunakan tenaga pendidik ada baiknya juga melihat kondisi siswa, jangan sampai pembelajaran daring tersebut menjadi beban bagi siswa atau orangtua siswa.
0 komentar:
Posting Komentar